WELCOME TO MY WORLD

Selamat datang di ega's blog. Don't Judge The Book With The Cover !!!!!

Friday, March 30, 2012

Resume Presentasi Kelompok 6 "Uang, Bank dan Penciptaan Uang"

A. Pengertian Uang secara tradisional adalah Setiap alat tukar yang dapat diterima secara umum. Sedangkan secara modern Uang adalah Sesuatu yang tersedia dan secara umum diterima sebagai alat pembayaran.

B. Fungsi uang sebagai Alat Tukar, Satuan Hitung, Penyimpan Nilai.

C. Jenis uang :
1. Uang Kartal => uang yang sering digunakan sehari - hari
2. Uang Giral => Deposito, Cek dan Giro

D. Bahan pembuat uang : Logam dan Kertas

E. Teori nilai uang
a. Teori uang statis
- Teori Metalisme
- Teori Konvensi
- Teori Niminalisme
- Teori Negara

b. Teori uang dinamis
- Teori Kuantita
- Teori Persediaan kas
- Teori Ongkos produksi

F. Bank
Bank adalah Usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan bentuk - bentuk lainnya.

G. Usaha perbankan
Usaha Perbankan terdiri dari Menghimpun dana, Menyalurkan dana, Memberikan jasa bank lainnya.

H. Manfaat bank
Manfaat bank terdiri dari :
1. Sebagai mode investasi
2. Sebagai cara melindungi nilai
3. Informasi harga
4. Fungsi spekulatif

I. Penciptaan uang
Penciptaan uang adalah proses memproduksi atau menghasilkan uang baru.

Resume Presentasi Kelompok 5 "Analisis Pendapatan Nasional untuk Perekonomian Tertutup Sederhana dab Pertumbuhan Ekonomi"

Pendapatan nasional dengan perekonomian tertutup sederhana dua sektor adalah Produk sektor netto dikurangi pajak tidak langsung ditambah subsidi.

Pendapatan nasional dengan perekonomian tertutup sederhana dua sektor terdiri dari lima hal, yaitun :
1. Upah atau Gaji
2. Pendapatan dari seseorang yang melakukan bisnis
3. Keuntungan perusahaan
4. Pendapatan bunga selisih
5. Pendapatan sewa

Angka Pengganda adalah Hubungan kausal antara variabel tertentu dengan variabel pendapatan nasional.

Pengangguran adalah Jumlah orang di suatu negara yang tidak memiliki pekerjaan
Yang harus dilakukan oleh pemerintah untuk menanggulangi pengangguran adalah Membuka lowongan pekerjaan yang banyak dan Memberi penyuluhan kepada masyarakat untuk berwirausaha.

Inflasi adalah Kenaikan harga secara umum selama 12 bulan.
Ada 3 jenis inflasi :
1. Inflasi tarikan permintaan
2. Inflasi desakan biaya
3. Inflasi karena pengaruh impor

Tuesday, March 27, 2012

Resume Presentasi Kelompok 4 "Struktur Pasar"


Struktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.
Pada analisa ekonomi dibedakan menjadi pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna (yang meliputi pasar persaingan sempurna, monopoli, oligopoli,duopoli, monopolistik dan monopsoni).

·         Sifat-sifat pasar persaingan sempurna :
-          Jumlah penjual dan pembeli banyak
-          Barang yang dijual sejenis, serupa dan mirip satu sama lain
-          Penjual bersifat pengambil harga (price taker)
-          Harga ditentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran (demand and supply)
-          Posisi tawar konsumen kuat
-          Sulit memperoleh keuntungan di atas rata-rata
-          Sensitif terhadap perubahan harga
-          Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar

·         Ciri-ciri dari pasar monopoli adalah:
-         Hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran;
-         Tidak ada barang substitusi/pengganti yang mirip (close substitute);
-          Produsen memiliki kekuatan menentukan harga; dan
-          Tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut karena ada hambatan berupa keunggulan perusahaan.

·         Ciri-ciri dari pasar oligopoli adalah:
-          Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.
-          Barang yang diperjual-belikan dapat homogen dan dapat pula berbeda corak (differentiated product), seperti air minuman aqua.                       
-          Terdapat hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk ke dalam pasar.                                                                      
-          Satu di antaranya para oligopolis merupakan price leader yaitu penjual yang memiliki/pangsa pasar yang terbesar. Penjual ini memiliki kekuatan yang besar untuk menetapkan harga dan para penjual lainnya harus mengikuti harga tersebut. Contoh dari produk oligopoli: semen, air mineral.


·         Ciri-ciri dari pasar monopolistik adalah:
-          Terdapat banyak penjual/produsen yang berkecimpung di pasar.
-          Barang yang diperjual-belikan merupakan differentiated product.
-          Para penjual memiliki kekuatan monopoli atas barang produknya sendiri.
-          Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan promosi/iklan.
-           Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah.                                                                          



Resume Presentasi Kelompok 3 "Perilaku Produsen"

Produksi adalah segala kegiatan manusia yang bertujuan untuk menambah nilai guna suatu barang. Sedangkan produsen adalah orang yang melakukan kegiatan produksi. Fungsi produksi adalah interaksi antara masukan yang terdiri dari tenaga kerja, kekayaan alam, modal dan teknologi dengan keluaran yaitu jumlah barang yang dihasilkan.


Fungsi Produksi

Fungsi produksi merupakan interaksi masukan (input) dan keluaran (output). Secara sistematis, fungsi produksi dapat ditulis sebagai berikut :

Q = f (L,R,C,T)


dimana : 
Q = jumlah barang yang dihasilkan (quantity)
F = simbol persamaan (function)
L = tenaga kerja (labour)
R = kekayaan alam (resources)
C = modal (capital)
T = teknologi (technology)

Tuesday, March 20, 2012

Success is Sexy

Selamat Malam Semuaaaaaaaaa .. ega is back ,,
Malam ini ega mau sedikit share informasi yang ega dapat dari Mario Teguh Golden Ways yang ega tonton kemarin malam Minggu, 18 Maret 2012 pukul 19.00 dengan tema "SUCCESS IS SEXY".
Semoga bermanfaat .. Check this out ,


Beberapa point yang bisa ega ambil :
1. Lelaki yang "SEXY" bagi wanita adalah dilihat dari Akhlak, Ekonomi dan Sosial.

2. Ketika ada orang yang menjudge kita " Anda belum sukses" maka dengarkanlah. Tidak perlu dijadikan beban namun jadikanlah "pecutan" untuk membangkitkan semangat yang lebih lagi.

3. Wanita yang "BERSIH" paling menarik bagi pria yang "BERSIH" dari kata - kata dan perilaku.

4. Wanita yang hebat adalah wanita yang bisa membuat pasangannya tidak merasa bodoh ketika bersamanya.

5. Wanita tertarik pada pria "penerobos". Penerobos artinya mau bekerja keras dan pantang menyerah.

6. Keberhasilan yang paling manis adalah saat kita bisa mencapai sesuatu yang dianggap tidak mungkin oleh orang lain.



Maaf hanya enam point itu yang dapat saya ambil. Semoga bermanfaat .. Aamiin
Terima Kasih ,,

Sunday, March 18, 2012

Be a Beautiful

haaaaaiiiiiiiiiiii ega kembali , heheheheee . ega mau share lagi, kali ini soal tips - tips menjadi cantik dan sehat. dikutip dari sebuah buku dengan judul yang sama "Be a Beautiful".
semoga bermanfaat ... Check this out ,,,,

1. Jalan minimal 2000 langkah per hari
2. Banyak minum air putih
3. Atur pola makan
4. Minum susu
5. Selalu berpikiran positif
6. Makan dengan menu seimbang
7. Olahraga
8. Rajin membersihkan muka
9. Istirahat yang cukup
10. Mandi teratur
11. Pakai lotion kulit

Mungkin tidak seberapa tips yang aku sampaikan. Namun, semoga bisa bermanfaat .......

Wednesday, March 14, 2012

Resume Presentasi Kelompok 2 "Perilaku Konsumen"

A. Perilaku Konsumen
Perilaku Konsumen adalah bagaimana konsumen mau mengeluarkan apa yang mereka punya (uang, waktu) untuk memuaskan keinginan mereka.

B. Faktor yang mempengaruhi Perilaku Konsumen
1. Faktor Eksternal : Faktor yang berasal dari luar (lingkungan). Seperti : Keluarga, Iklan, Tingkat sosial
2. Faktor Internal : Faktor yang berasal dari dalam diri sendiri. Seperti : Motivasi, Gaya hidup, Belajar, Sikap, Kepribadian

C. Pendekatan Perilaku Konsumen
a. Kardinal. Terbagi menjadi dua, yaitu : Total dan Tambahan
b. Ordinal : adalah daya guna yang tidak diukur, yang penting konsumen puas menerimanya

D. Konsep Elastisitas
Elastisitas adalah perbandingan perubahan harga

- Konsep Elastisitas di bagi menjadi 4, yaitu :
1. Harga Permintaan
2. Harga Penawaran
3. Harga Silang
4. Harga Pendapatan

Resume Presentasi Kelompok 1 "Penentuan Harga Permintaan dan Penawaran"

A. Permintaan
Permintaan adalah sejumlah barang yang dibeli atau diminta pada suatu harga dan waktu tertentu.

- Hukum Permintaan
"Semakin turun tingkat harga semakin besar tingkat permintaan, sebaliknya semakin naik tingkat harga semakin kecil tingkat permintaan".

- Faktor - faktor yang mempengaruhi tingkat permintaan
1. Harga barang itu sendiri
2. Harga barang substitusi
3. Harga barang komplementer
4. Jumlah pendapatan
5. Selera konsumen
6. Intensitas kebutuhan konsumen
7. Perkiraan harga di masa depan
8. Jumlah penduduk


B. Penawaran
Penawaran adalah banyaknya barang atau jasa yang tersedia dan dapat ditawarkan oleh produsen kepada konsumen pada suatu harga dan waktu tertentu.

- Hukum Penawaran
Harga penawaran tinggi agar pendapatan produsen mencapai tingkat optimal.

- Faktor -  faktor yang mempengaruhi tingkat penawaran
1. Harga barang itu sendiri
2. Harga barang pengganti
3. Biaya produksi
4. Kemajuan teknologi
5. Pajak
6. Perkiraan harga di masa depan

Tuesday, March 13, 2012

Berharganya keluargaku

Haaaiiiiiiiiiii semua ... Ketemu lagi sama ega. Kali ini ega mau share soal Berharganya Keluarga di Kehidupan ega.
Check this out ....

Aku dilahirkan di dalam keluarga sederhana. Keluarga yang sangat menyayangiku. Aku anak kedua dari dua bersaudara. Keluargaku termasuk keluarga kecil karena hanya ada mama, papa, kakak dan aku.
Keluargaku selalu bisa menerima apapun kelebihan dan kekuranganku. Selama ini aku sering membuat mereka kecewa. Salah satunya kemarin saat nilai IPku turun sangat drastis. Sakit hati ini melihat kenyataan bahwa hasilnya mengecewakan mereka. Namun semua sudah terjadi. Dengan sangat terpaksa aku memberitahu mereka.
Meskipun aku tahu bahwa mereka kecewa, namun mereka tetap memberikan semangat dan memberi motivasi yang membuat semangatku terbakar lagi.
Tak pernah sedikit pun ada niat ingin menyakiti hati mereka. Setelah kejadian itu aku berjanji pada diriku sendiri untuk takkan pernah lagi membuat mereka kecewa. Mulai saat ini akan kulakukan apapun untuk membahagiakan mereka.
Berharganya mereka untukku. Karena hanya mereka lah yang mau menerima apa adanya diriku tanpa meminta balasan apapun.

MY BELOVED FAMILY. I LOVE THEM SO MUCH

Buat semua yang membaca post ini, jangan pernah ngecewain, nyakitin atau menyia - nyiakan keluarga karena hanya mereka yang mau menerima kita apa adanya, yang selalu ada buat kita, yang tanpa lelah selalu mendoakan kita, tanpa meminta balasan apapun.
Jaga keluarga kita dan syukuri selama mereka masih ada. Jangan sampai menyesal saat mereka sudah tidak ada......



Maaf kalau agak curhat sedikit , heheheheeeeee

Terima kasih yang sudah mau membaca post ini. Semoga bermanfaat. Aamiin .....

Monday, March 12, 2012

Tugas Teori Organisasi Umum 2 - Struktur Pasar

Aku mau share sedikit tugas kelompok aku nih. Ini tugas makalah Teori Organisasi Umum 2 yang berjudul Struktur Pasar. Semoga bermanfaat buat yang membaca. Enjooooooy ..... 



 
Kata Pengantar
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang atas rahmat-Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah yang berjudul “Struktur Pasar”.
Penulisan makalah adalah merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Teori Organisasi Umum 2.
Dalam Penulisan makalah ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan penelitian ini, khususnya kepada :
  1. Ibu Ira Phajar Lestari selaku Dosen Mata Kuliah Teori Organisasi Umum 2 yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam pelaksanaan bimbingan, pengarahan, dorongan dalam rangka penyelesaian penyusunan makalah ini
  2. Rekan-rekan semua di Kelas 2KA01
  3. Secara khusus penulis menyampaikan terima kasih kepada keluarga tercinta yang telah memberikan dorongan dan bantuan serta pengertian yang besar kepada penulis, baik selama mengikuti perkuliahan maupun dalam menyelesaikan makalah ini
  4. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah memberikan bantuan dalam penulisan makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga Allah memberikan imbalan yang setimpal pada mereka yang telah memberikan bantuan, dan dapat menjadikan semua bantuan ini sebagai ibadah, Amiin Yaa Robbal ‘Alamiin.

            


             Depok, Maret 2012

       Penulis



ii
Daftar Isi

Kata Pengantar
ii
Daftar Isi
iii
Bab. 1 Pendahuluan
1
1.1 Latar Belakang
1
1.2 Tujuan
2
1.3 Metode Penulisan
2
Bab. 2 Pembahasan
3
2.1 Pengertian Struktur Pasar
3
2.2 Jenis - jenis pasar
3
Bab. 3 Studi Kasus
10
3.1 Kasus
10
3.2 Penyelesaian Masalah
11
Bab.4 Penutup
12
4.1 Kesimpulan
12
4.2 Saran
13
Daftar Pustaka
14









iii




1

Bab. 1 Pendahuluan

1.1  Latar Belakang

Dalam pengertian sederhana, pengertian pasar adalah sebagai tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi jual-beli barang dan jasa. Sedangkan arti pasar adalah suatu tempat dimana pada hari tertentu para penjual dan pembeli dapat bertemu untuk jual-beli barang. Adapun definsi pasar adalah sebagai mekanisme (bukan hanya sekedar tempat) yang dapat menata kepentingan pihak pembeli terhadap kepentingan pihak penjual. Mekanisme tersebut jangan hanya dimengerti sebagai cara pembeli dan penjual bertemu dan kemudian berpisah, tetapi lebih dari itu harus dimaknai sebagai tatanan atas berbagai bagian, yaitu para pelaku seperti pembeli dan penjual, komoditas yang diperjualdiperjualbelikan, aturan main yang tertulis maupun tidak tertulis yang disepakati oleh para pelakunya, serta regulasi pemerintah yang saling terkait, berinteraksi, dan secara serentak bergerak bagaikan suatu mesin.

Pasar dimana para pembeli dan para penjual melakukan interaksi dapat dibedakan menjadi pasar komoditas dan pasar faktor. Pasar komoditas adalah interaksi anatara para pembeli dan para penjual dari suatu komoditas dalam menentukan jumlah dan harga barang atau jasa yang diperjualbelikan. Sedangkan pasar faktor adalah interaksi antara para pengusaha (pembeli faktor-faktor produksi) dengan para pemilik faktor produksi untuk menentukan harga (pendapatan) dan jumlah faktor-faktor produksi yang akan digunakan dalam menghasilkan barang dan jasa yang diminta masyarakat.

Pasar sendiri memiliki tiga fungsi, yaitu: fungsi distribusi, fungsi pembentukan harga, dan fungsi promosi. Sedangkan menurut fisiknya, janis pasar dibedakan ke dalam pasar konkret dan pasar abstark. Pasar konkret merupakan tempat pertemuan antara pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi secara langsung. Barang yang dijual belikan juga tersedia di pasar tersebut. Sedangkan pasar abstrak merupakan pasar tidak nyata dimana transaksi antar penjual dan pembeli hanya dilakukan melalui telepon, internet, dll
2

Interaksi yang terjadi antara penjual dan pembeli akan menentuakn tingkat harga suatu komoditas (barang atau jasa) dan jumlah komoditas yang diperjual belikan.
Sehingga dalam ilmu ekonomi bila kita berbicara tentang pasar, maka secara otomatis kita akan membicarakan mengenai pertemuan antara penjual dan pembeli, barang/jasa yang dijual, serta harga tertentu atas barang/jasa yang dijual tersebut


1.2  Tujuan
Tujuan penulisan makalah ini adalah :
1.      Agar dapat memahami pengertian Pasar
2.      Agar dapat mengetahui Jenis – jenis pasar
3.      Agar dapat mengetahui ciri – ciri dari berbagai jenis pasar


1.3  Metode Penulisan
Metode penulisan yang kami ambil adalah tipe Sistematis. Makalah ini terdiri dari 4 Bab. Bab 1 adalah Pendahuluan yang terdiri dari 1.1 Latar Belakang, 1.2 Tujuan dan 1.3 Metode Penulisan. Bab 2 adalah Pembahasan. Bab 3 Berisikan tentang Studi Kasus yang terdiri dari 3.1 Kasus yang terjadi dan 3.2  Penyelesaian Masalah. Bab 4 merupakan Penutup yang berisikan 4.1 Kesimpulan dan 4.2 Saran.







3

Bab. 2 Pembahasan

2.1  Pengertian Struktur Pasar

            Struktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.
Pada analisa ekonomi dibedakan menjadi pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna (yang meliputi monopoli, oligopoli,duopoli, monopolistik dan monopsoni).


2.2  Jenis – jenis Pasar

A.    Pasar Persaingan Sempurna        
Jenis pasar persaingan sempurna terjadi ketika jumlah produsen sangat banyak sekali dengan memproduksi produk yang sejenis dan mirip dengan jumlah konsumen yang banyak. Contoh produknya adalah seperti beras, gandum, batubara, kentang, dan lain-lain.

·         Sifat-sifat pasar persaingan sempurna :
- Jumlah penjual dan pembeli banyak
- Barang yang dijual sejenis, serupa dan mirip satu sama lain
- Penjual bersifat pengambil harga (price taker)
- Harga ditentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran (demand and supply)
- Posisi tawar konsumen kuat
- Sulit memperoleh keuntungan di atas rata-rata
- Sensitif terhadap perubahan harga
- Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar

4

·         Aplikasi :
1. Produsen secara indivigual tidak dapat mempengaruhi harga
2. Harga ditentukan oleh pasar
3. Produsen sebagai price maker
4. Kurva sejajar sumbu horizontal

Dalam pasar persaingan sempurna, keputusan mengenai jumlah output perusahaan secara individual tidak bisa mempengaruhi tingkat harga, dan untuk keputusan mengenai penentuan harga, kurva permintaan menggambarkan secara horizontal, oleh karena itu harga dianggap konstan, berapapun output yang dihasilkan. Dengan demikian maka laba total akan didapat pada saat: MR = P = MC sepanjang P > AVC.
Keterangan :
MR = Penerimaan Marjinal
P = Harga

·         Karakteristik Pasar Persaingan Sempurna
Beberapa karakteristik agar sebuah pasar dapat dikatakan persaingan sempurna:
a.       Semua perusahaan memproduksi barang yang homogen (homogeneous product)
b.      Produsen dan konsumen memiliki pengetahuan / informasi sempurna (perfect knowledge)
c.       Output sebuah perusahaan relative kecil dibanding output pasar (small relatively output)
d.      Perusahaan menerima harga yang ditentukan pasar (price taker)
e.       Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar (free entry and exit)


5

·         Permintaan dan Penawaran Dalam Pasar Persaingan Sempurna

a. Permintaan
- Tingkat harga dalam pasar persaingan sempurna ditentukan oleh permintaan dan penawaran.
- Jumlah output perusahaan relatif sangat kecil dibanding output pasar, maka berapa pun yang dijual perusahaan, harga relatif tidak berubah.

b. Penerimaan
-Kurva permintaan (D) sama dengan kurva penarimaan rata – rata (AR) sama dengan kurva penerimaan marjinal (MR) dan sama dengan harga (P)
-Kurva penerimaaan total berbentuk garis lurus dengan sudut kemiringan positif, bergerak mulai dari titik (0,0).

Ciri-ciri pokok dari pasar persaingan sempurna adalah:
a.       Jumlah perusahaan dalam pasar sangat banyak.
b.      Produk/barang yang diperdagangkan serba sama (homogen).
c.       Konsumen memahami sepenuhnya keadaan pasar.
d.      Tidak ada hambatan untuk keluar/masuk bagi setiap penjual.
e.       Pemerintah tidak campur tangan dalam proses pembentukan harga.
f.       Penjual atau produsen hanya berperan sebagai price taker (pengambil harga).


·         Kekuatan dan Kelemahan Pasar Persaingan Sempurna

a. Kekuatan
1.Harga jual barang dan jasa adalah yang termurah
2. Jumlah output paling banyak sehingga rasio output per penduduk maksima(kemakmuran maksimal).
3. Masyarakat merasa nyaman dalam mengkonsumsi (produk yang homogen) dan
tidak takut ditipu dalam kualitas dan
6

harga.                                                                                                                                                                                                                                                                    
b. Kelemahan
1. Kelemahan Dalam Hal Konsumsi
2. Kelemahan Dalam Pengembangan Teknologi
3. Konflik Efisiensi – Keadilan


B.     Pasar Monopoli
Pasar monopoli adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di mana hanya ada satu penjual/produsen yang berhadapan dengan banyak pembeli atau konsumen.

Ciri-ciri dari pasar monopoli adalah:
1.      Hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran;
2.      Tidak ada barang substitusi/pengganti yang mirip (close substitute);
3.      Produsen memiliki kekuatan menentukan harga; dan
4.      Tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut karena ada hambatan berupa keunggulan perusahaan.

Ada beberapa penyebab terjadinya pasar monopoli, di antara penyebabnya adalah sebagai berikut:
1.      Ditetapkannya Undang-undang (Monopoli Undang-undang). Atas pertimbangan pemerintah, maka pemerintah dapat memberikan hak pada suatu perusahaan seperti PT. Pos dan Giro, PT. PLN.
2.      Hasil pembinaan mutu dan spesifikasi yang tidak dimiliki oleh perusahaan lain, sehingga lama kelamaan timbul kepercayaan masyarakat untuk selalu menggunakan produk tersebut.
3.      Hasil cipta atau karya seseorang yang diberikan kepada suatu perusahaan untuk diproduksi, yang kita kenal dengan istilah hak paten atau hak cipta.

7

4.      Sumber daya alam. Perbedaan sumber daya alam menyebabkan suatu produk hanya dikuasai oleh satu daerah tertentu seperti timah dari pulau Bangka.
5.      Modal yang besar, berarti mendukung suatu perusahaan untuk lebih mengembangkan dan penguasaan terhadap suatu bidang usaha.

C.    Pasar Oligopoli
Pasar oligopoli adalah suatu bentuk interaksi permintaan dan penawaran, di mana terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai seluruh permintaan pasar.

Ciri-ciri dari pasar oligopoli adalah:
1.      Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.
2.      Barang yang diperjual-belikan dapat homogen dan dapat pula berbeda corak (differentiated product), seperti air minuman aqua.                       
3.      Terdapat hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk ke dalam pasar.                                                                      
4.      Satu di antaranya para oligopolis merupakan price leader yaitu penjual yang memiliki/pangsa pasar yang terbesar. Penjual ini memiliki kekuatan yang besar untuk menetapkan harga dan para penjual lainnya harus mengikuti harga tersebut. Contoh dari produk oligopoli: semen, air mineral.

Jenis-jenis pasar Oligopoli
Berdasarkan produk yang diperdagangkan, pasar oligopoli dapat dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu :
1. Pasar oligopoli murni (pure oligopoly)
Ini merupakan praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan merupakan barang yang bersifat identik, misalnya praktek oligopoli pada produk air mineral dalam kemasan atau semen.

2. Pasar oligopoli dengan pembedaan (differentiated oligopoly)
Pasar ini merupakan suatu bentuk praktek oligopoli dimana barang yang diperdagangkan dapat dibedakan, misalnya pasar sepeda motor di Indonesia yang
8

dikuasai oleh beberapa merek terkenal seperti Honda, Yamaha dan Suzuki

Produk-produk air mineral dalam kemasan merupakan salah satu contoh bentuk praktek pasar oligopoli murni, sebab produk yang ditawarkan merupakan barang yang bersifat identik.


D.    Pasar Duopoli
Duopoli adalah suatu pasar di mana penawaran suatu jenis barang dikuasai oleh dua perusahaan.
Contoh: Penawaran minyak pelumas dikuasai oleh Pertamina dan Caltex.


E.     Pasar  Monopolistik
Pasar monopolistik adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dengan penawaran di mana terdapat sejumlah besar penjual yang menawarkan barang yang sama. Pasar monopolistik merupakan pasar yang memiliki sifat monopoli pada spesifikasi barangnya. Sedangkan unsur persaingan pada banyak penjual yang menjual produk yang sejenis.
Contoh: Produk sabun yang memiliki keunggulan misalnya untuk kecantikan,
kesehatan dan lain-lain.

Ciri-ciri dari pasar monopolistik adalah:
1.      Terdapat banyak penjual/produsen yang berkecimpung di pasar.
2.      Barang yang diperjual-belikan merupakan differentiated product.
3.      Para penjual memiliki kekuatan monopoli atas barang produknya sendiri.
4.      Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan promosi/iklan.
5.      Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah.                                                                          


9

Pasar Monopolistik memiliki kebaikan sebagai berikut :
1.      Banyaknya produsen di pasar memberikan keuntungan bagi konsumen untuk dapat memilih produk yang terbaik baginya.
2.      Kebebasan keluar masuk bagi produsen, mendorong produsen untuk selalu melakukan inovasi dalam menghasilkan produknya.
3.      Diferensiasi produk mendorong konsumen untuk selektif dalam menentukan produk yang akan dibelinya, dan dapat membuat konsumen loyal terhadap produk yang dipilihnya.
4.      Pasar ini relatif mudah dijumpai oleh konsumen, karena sebagian besar kebutuhan sehari-hari tersedia dalam pasar monopolistik.

Kelemahan Pasar Monopolistik sebagai berikut :

1. Pasar monopolistik memiliki tingkat persaingan yang tinggi, baik dari segi harga, kualitas maupun pelayanan. Sehingga produsen yang tidak memiliki modal dan pengalaman yang cukup akan cepat keluar dari pasar.
            2. Dibutuhkan modal yang cukup besar untuk masuk ke dalam pasar monopolistik,      karena pemain pasar di dalamnya memiliki skala ekonomis yang cukup tinggi
            3. Pasar ini mendorong produsen untuk selalu berinovasi, sehingga akan meningkatkan biaya produksi yang akan berimbas pada harga produk yang harus dibayar oleh konsumen


F.     Pasar Monopsoni
Bentuk pasar ini merupakan bentuk pasar yang dilihat dari segi permintaan atau pembelinya. Dalam hal ini pembeli memiliki kekuatan dalam menentukan harga. Dalam pengertian ini, pasar monopsoni adalah suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran di mana permintaannya atau pembeli hanya satu perusahaan.
Contoh yang ada di Indonesia seperti PT. Kereta Api Indonesia yang merupakan satu-satunya pembeli alat-alat kereta api.
10

Bab.3 Studi Kasus

3.1  Kasus
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah pedagang di Pasar Tradisional Beringharjo, Jogjakarta, Kamis (8/3/2012), mengeluhkan penurunan omzet penjualan mereka, akibat kalah bersaing dengan berbagai mini market dan super market. Di sekitar pasar tradisional itu kini semakin menjamur mini market dan super market.
Subandiono (61), salah seorang pedagang sayuran sejak tahun 1965 di Pasar Beringharjo, Kamis (8/3/2012), menyebutkan, para konsumen sekarang lebih memilih berbelanja sayuran ke mini market, jika jumlah barang yang mereka beli tidak terlalu banyak.
"Sekarang banyak yang berjualan, padahal jumlah pembeli ya segitu saja. Keuntungan semakin sedikit, karena kami juga cuma berani ambil untung sedikit sekali. Padahal kalau soal perbandingan harga, antara super market atau mini market dengan Pasar Beringharjo, terpautnya cuma sedikit," ujar Subandiono.
Keluhan senada juga dilontarkan Sutinem (51), pedagang barang-barang kebutuhan pokok yang telah berjualan sejak dua dekade lalu. Dia mengeluhkan omzetnya juga semakin berkurang, sejak di sekitar Pasar Beringharjo bermunculan sejumlah super market besar.
"Rasanya, kalau dahulu tahun-tahun 1998 atau 2000, lebih mudah cari uangnya. Kalau sekarang malah tambah sepi. Sekitar pasar sini saja ada tiga supermarket besar, jadi tambah pusing cari duitnya sekarang. Omzet makin turun sampai 40 persen," ujar Sutinem.
Akibat semakin kurangnya pembeli, Sutinem terpaksa menutup kiosnya jauh lebih awal. Kalau dahulu dia bisa tutup sampai pukul 19.00 WIB, sekarang dia rata-rata menutup kiosnya pukul 16.00 WIB.
"Padahal kalau dilihat dari bangunan fisik pasarnya, sekarang jauh lebih bagus ketimbang dulu. Pasarnya lebih bersih," ujar Sutinem.

Contoh kasus di atas merupakan contoh dari Pasar Monopolistis. Pasar Monopolistis adalah salah satu bentuk pasar di mana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang serupa tetapi memiliki perbedaan dalam beberapa aspek.



11

3.2  Penyelesaian masalah
Menurut kasus di atas yang menjadi masalah adalah Kenyamanan konsumen saat berbelanja di pasar tradisonal. Banyak sekali pasar tradisonal yang ada di Indonesia, namun dilihat secara fisik banyak pasar tradisonal yang tingkat kenyamanan konsumennya berada di tingkat rendah. Banyak pasar tradisonal dalam keadaan “KUMUH” (Kotor, Becek, Bau). Mungkin karena hal tersebut sehingga para konsumen enggan untuk berbelanja ke pasar tradisional.
Harusnya pemerintah dapat mengatasi permasalahan tersebut dengan menyediakan tempat yang layak. bersih, nyaman untuk konsumen. Memang hal tersebut tidak semudah membalikkan telapak tangan. Namun setidaknya hal tersebut bisa membangkitkan  semangat para konsumen untuk berbelanja di pasar tradisional lagi.
Selain itu pemerintah juga harus dapat mengatur letak pasar tradisonal dan pasar modern agar tidak saling tumpang tindih (double) dalam suatu daerah. Selain menyejahterakan para produsen hal tersebut juga dapat melestarikan proses jual beli di pasar tradisional.
















12

Bab. 4 Penutup

4.1  Kesimpulan
Struktur pasar adalah penggolongan produsen kepada beberapa bentuk pasar berdasarkan pada ciri-ciri seperti jenis produk yang dihasilkan, banyaknya perusahaan dalam industri, mudah tidaknya keluar atau masuk ke dalam industri dan peranan iklan dalam kegiatan industri.
Pada analisa ekonomi dibedakan menjadi pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna (yang meliputi pasar persaingan sempurna, monopoli, oligopoli,duopoli, monopolistik dan monopsoni).

·         Sifat-sifat pasar persaingan sempurna :
-          Jumlah penjual dan pembeli banyak
-          Barang yang dijual sejenis, serupa dan mirip satu sama lain
-          Penjual bersifat pengambil harga (price taker)
-          Harga ditentukan mekanisme pasar permintaan dan penawaran (demand and supply)
-          Posisi tawar konsumen kuat
-          Sulit memperoleh keuntungan di atas rata-rata
-          Sensitif terhadap perubahan harga
-          Mudah untuk masuk dan keluar dari pasar

·         Ciri-ciri dari pasar monopoli adalah:
-          Hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran;
-          Tidak ada barang substitusi/pengganti yang mirip (close substitute);
-          Produsen memiliki kekuatan menentukan harga; dan
-          Tidak ada pengusaha lain yang bisa memasuki pasar tersebut karena ada hambatan berupa keunggulan perusahaan.




13

·         Ciri-ciri dari pasar oligopoli adalah:
-          Terdapat beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar.
-          Barang yang diperjual-belikan dapat homogen dan dapat pula berbeda corak (differentiated product), seperti air minuman aqua.                       
-          Terdapat hambatan masuk yang cukup kuat bagi perusahaan di luar pasar untuk masuk ke dalam pasar.                                                                      
-          Satu di antaranya para oligopolis merupakan price leader yaitu penjual yang memiliki/pangsa pasar yang terbesar. Penjual ini memiliki kekuatan yang besar untuk menetapkan harga dan para penjual lainnya harus mengikuti harga tersebut. Contoh dari produk oligopoli: semen, air mineral.


·         Ciri-ciri dari pasar monopolistik adalah:
-          Terdapat banyak penjual/produsen yang berkecimpung di pasar.
-          Barang yang diperjual-belikan merupakan differentiated product.
-          Para penjual memiliki kekuatan monopoli atas barang produknya sendiri.
-          Untuk memenangkan persaingan setiap penjual aktif melakukan promosi/iklan.
-           Keluar masuk pasar barang/produk relatif lebih mudah.                                                                          



4.2  Saran
Kami menyadari bahwa makalah yang kami buat ini masih banyak kekurangan dan kesalahan. Karena itu, kritik dan saran yang membangun saat kami butuhkan. Semoga dari kritik dan saran pembaca kami bisa menjadi lebih baik dalam penulisan berikutnya. Terima Kasih.




14

Daftar Pustaka

1.     www.google.com





















Kelompok 4 :

1.    Ega Pramesti (12110260)
2.    Jeanny Fatma Mutmainnah (13110733)
3.    Ruri Alhayat Isrin (16110278)
4.    Zahrina Yulia Samputri (18110816)


2KA01